Berita Nasional Terpercaya

Generasi Muda Kreatif Pecinta Kopi Bisa Berinvestasi di Instrumen Pembiayaan APBN

0

SLEMAN, BERNAS.ID – Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan Republik Indonesia menutup rangkaian kegiatan InFest 2019 (an Inclusive Festival by DJPPR) menggelar Talkshow “Yang Muda Yang Bicara” Sabtu (12/10/2019) di Peacumber Coffee Shop Sleman.

Dalam Talkshow yang dibuka dengan kompetisi kopi ini mengangkat tema “Seninya Ngopi, Ngomingin Investasi” bertujuan mengajak generasi muda Yogyakarta menjadi bagian dari generasi literasi ekonomi yang melek risiko keuangan dan investasi. “Generasi muda diajak untuk belajar, berdialog, dan menjadi generasi yang kreatif dan produktif untuk mewujudkan kontibusi dan kerja bersama yang lebih baik bagi negeri ini,” ujar Direktur Surat Utang Negara, DJPPR Kemenkeu RI, Loto Srinaita Ginting, disela acara.

Ditambahkannya, melalui Talkshow ini mengupas tuntas bagaimana pengelolaan risiko keuangan yang dilakukan oleh para pelaku ekonomi kreatif dan dipadukan dengan pengalaman DJPPR dalam mengelola keuangan negara.

“InFest ini sendiri merupakan even inklusif tentang literasi keuangan yang menjadi wadah bagi generasi muda Indonesia untuk mengembangkan diri dan belajar bersama seputar pengelolaan keuangan dan risiko dalam muwujudkan kultur investasi yang baik,” katanya.

InFest juga memberikan pemahaman mengenai pengelolaan APBN yang dilakukan Pemerintah dan bagaimana instrumen pembiayaan APBN dimanfaatkan secara produktif untuk memberikan manfaat bagi pelaki usaha dan pegiat industri kreatif di Tanah Air, sekaligus sebagai sarana berinvestasi bagi masyarakat.

“Sebagai fiscal tool, APBN dikelola untuk menghasilkan output pembangunan produktif, yang sebagian didanai menggunakan sumber pembiayaan utang, dimana masyarakat bersama generasi muda kreatif diajak untuk bersinergi membangun negeri dengan berinvestasi pada instrumen pembiayaan APBN,” pungkasnya. (cdr)

Leave A Reply

Your email address will not be published.