AMA Yogyakarta Gelar Seminar Praktisi Public Speaking

YOGYAKARTA, BERNAS.ID – Asosiasi Manajemen Indonesia (AMA) Yogyakarta mengelar Seminar Praktisi Public Speaking dengan pembicara Wiwiek Widowati dan Endah Marendah, Sabtu (19/10/2019) di Uniq Hotel Jalan Magelang, Tegalrejo, Yogyakarta.

Ketua Asosiasi Manajemen Indonesia (AMA) Yogyakarta Robby Suhardjo mengatakan tujuan dari seminar ini adalah untuk melatih mental para kaum muda untuk bisa terbiasa berbicara di depan umum. Generasi milenial saat ini sangat jauh berbeda gaya komunikasinya dengan dirinya 30 tahun yang lalu.

“Sekarang kalau jumpa orang yang lebih tua dianggap seperti temannya sendiri. Anak muda saat ini berbicara bagaikan air yang mengalir tanpa titik koma, berbeda halnya bila tampil di depan umum rasa grogi pasti ada apalagi untuk pemula, saya sendiri sampai saat ini masih ada groginya bila tampil di depan khayak umum tetapi optimis bisa karena terbiasa,” ujarnya.

Wiwiek Widowati salah satu penyiar radio di Yogyakarta yang juga menjadi pemateri, mengungkapkan ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika ingin menjadi seorang public speaker, seperti gaya bahasa, intonasi, serta penampilan. Sering kali orang-orang menganggap sepele hal ini, kenyataannya ini menjadi titik kesalahan yang harus diperbaiki dan diubah.

“Untuk bisa tampil percaya diri di depan umum, kita harus bisa menguasai materi dan yang tidak kalah pentingnya adalah menjaga hubungan dengan para audience, memiliki rasa humor sehingga rasa bosan, ngantuk bisa diatasi serta meningkatkan semangat mereka untuk mengikuti acara hingga selesai,” tambahnya.

Dia juga memberikan solusi atau tips mengatasi rasa minder, grogi ataupun nervous yang muncul ketika tampil didepan umum, yaitu yang pertama menguasai materi serta audience, kedua jaga kontak mata antara kita dengan audience. “Ketiga latihan pernapasan, menarik napas panjang kemudian melepaskan secara berlahan dengan cara mendesis dan yang terakhir adalah yang paling penting dengan melakukan latihan rutin di depan cermin ataupun merekam suara sendiri,” jelasnya. (don/cdr)