Berita Nasional Terpercaya

Sekolah Lawan Corona Menyiapkan Guru Berdaya Memandu Pembelajaran Jarak Jauh

0

Bernas.id – Saat awal masa pandemi corona dan dikeluarkannya kebijakan untuk mengganti kegiatan di sekolah dengan belajar di rumah pada pertengahan bulan Maret 2020, di saat seluruh guru dalam masa kebingungan apa yang harus dilakukan, sebuah komunitas yang terdiri dari guru-guru berdaya langsung mengambil langkah sigap. Kampus Guru Cikal dengan Komunitas Guru Belajar Nasional menggagas gerakan Sekolah Lawan Corona.

Guru-guru yang tergabung dalam gerakan tersebut berjibaku membantu guru-guru dengan mengadakan Temu Pendidik Spesial melalui platform Telegram kurang lebih selama dua minggu untuk mendiskusikan dan memberi saran apa saja yang harus guru-guru lakukan selama pembelajaran jarak jauh. Tidak hanya itu, Sekolah Lawan Corona juga mendukung guru-guru dengan materi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) harian, yang bisa dimodifikasi dan disesuaikan dengan kelas masing-masing. Hampir setiap hari, juga ada infografis-infografis tentang miskonsepsi dan edukasi tentang virus corona, yang disebarkan melalui media sosial Kampus Guru Cikal dan relawan Sekolah Lawan Corona.

Tidak berhenti hanya di sini. Saat kebanyakan guru mendapat protes karena murid dan orangtua protes guru hanya memberikan tugas tanpa bimbingan, Sekolah Lawan Corona membuat sebuah Panduan Pembelajaran Jarak Jauh Sekolah Lawan Corona. Panduan tersebut memberi anjuran dan himbauan yang membantu guru memandu pembelajaran jarak jauh yang tidak membuat murid dan orangtuanya stres. Dengan infografis yang menarik, panduan ini memberikan dasar bagi guru untuk memberikan pembelajaran jarak jauh yang benar. 

Menurut Pak Bukik Setiawan dari Tim Sekolah Lawan Corona, mengapa panduan tersebut dinamakan Pembelajaran Jarak Jauh, bukan pembelajaran daring, karena menurut beliau guru harus dapat memberikan pembelajaran dengan metode apapun, baik daring maupun luring. Selama ini guru terpaku pada murid belajar di rumah dengan pembelajaran daring saja. Sehingga akhirnya guru pun mengeluh murid ada yang tidak punya perangkat atau jika punya, dibawa orangtuanya bekerja sehingga menyulitkan mereka untuk melakukan pembelajaran daring. Dalam Panduan Pembelajaran Jarak Jauh disebutkan guru harus dapat fleksibel menentukan mana murid yang bisa diberikan pembelajaran daring, dan mana yang harus dilakukan kunjungan rumah, yang dilakukan dengan memperhatikan protokol pencegahan Covid19. 

Sekolah Lawan Corona saat ini juga telah mengembangkan kurikulum pelatihan yang komprehensif untuk para guru memandu pembelajaran jarak jauh melalui platform Sekolahmu. Untuk guru-guru yang tinggal di pedesaan, bisa juga memanfaatkan program kursus online Bernas yang merupakan jaringan di platform Whatsapp dari setiap desa di Indonesia untuk berjejaring menawarkan produk desa. 

Leave A Reply

Your email address will not be published.