Berita Nasional Terpercaya

Resmikan Jalan Tol Pertama di Aceh, Jokowi: Menumbuhkan Titik Perekonomian Baru

0

BERNAS.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan jalan tol pertama di Provinsi Aceh pada Selasa (25/8/2020) kemarin. Tol yang dikunjungi Presiden merupakan jalan tol ruas Sigli-Banda Aceh seksi 4 yang menghubungkan Indrapuri-Blang Bintang sepanjang 13,5 kilometer. 

Jalan tol baru ini bagian dari 74 kilometer jalan tol Sigli-Banda Aceh. Jalan tol yang ada di Provinsi Aceh ini nantinya akan tersambung dengan jalan-jalan tol lain di Pulau Sumatera sampai ke Lampung. 

?Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Bapak Gubernur, Pak Bupati, seluruh masyarakat di Aceh bahwa pembebasan lahan yang ada di Provinsi Aceh ini paling cepat sepanjang yang saya tahu, paling cepat. Misalnya yang 74 kilometer ini dari Banda Aceh ke Sigli itu sudah 86 persen, ini cepat sekali. Sehingga konstruksinya bisa mengikuti dengan cepat,? ungkap Presiden Jokowi dikutip Bernas.Id dari setkab.go.id pada Rabu (26/8/2020). 

Jokowi meyakini jika cara-cara di Aceh diterapkan di provinsi lain maka pembangunan jalan tol bisa segera beroperasi penuh. Manfaat dari jalan tol tersebut antara lain mempermudah akses ke bandara, waktu tempuh semakin cepat, dan mudah dijangkau. 

Tak hanya itu, Presiden Jokowi menyebut jika konektivitas semakin lancar dan terhubung dengan transportasi udara maka pergerakan orang dan barang akan lebih cepat sehingga biayanya lebih efisien. 

?Pertumbuhan ekonomi akan saling terhubung dari titik satu ke titik yang lain sehingga perekonomian akan bergerak lebih cepat. Dan kita harapkan dengan infrastruktur baru ini akan menumbuhkan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru, ada usaha-usaha baru, ada perluasan usaha dari yang sudah ada,? terang Jokowi. 

Pada kesempatan itu, Jokowi berharap dibangunnya jalan tol turut dapat membangkitkan perekonomian di Aceh dan terciptanya lapangan pekerjaan sebanyak-banyaknya. Ia berpesan kepada Gubernur Provinsi Aceh agar nantinya jalan tol tersebut disambungkan dengan sentra-sentra pertanian, sentra-sentra pariwisata, sentra-sentra kawasan industri sehingga betul-betul bermanfaat bagi masyarakat di Aceh.

Aceh, lanjutnya, akan kembali menjadi episentrum pertumbuhan ekonomi baru di Pulau Sumatera. Tak lupa untuk melibatkan usaha mikro, kecil, dan menengah supaya turut merasakan manfaat dari infrastruktur yang dibangun di Aceh. (mta)

Leave A Reply

Your email address will not be published.