Penulis : Risma Arista
Editor : Sabila J. Firda
20 Februari 2021
Bernas.id - Anak itu saban hari mengenggam gula-gula oval warna-warni. Tangannya mungil selaras dengan badannya yang kecil. Satu genggaman penuh itu dibawanya berlari-lari mengejar temannya. Terkadang satu dua permen jatuh menyapa tanah tanpa ia sadari. Bahkan jika anak kecil itu menyadarinya, ia rela meralat larinya dengan langkah yang sangat pelan dan teliti. Mereka–anak kecil dan permennya–seperti pasangan puteri dan pangeran dalam dongeng kerajaan yang tak akan bisa dipisahkan, walau ibu dan saudara-saudaranya membuat seribu cara supaya pertemuan mereka tak terjadi. Bedanya dengan yang ini, hanya sang ibu yang akan melakukan aksi itu.
Ibunya terlalu sering mengoceh oleh ulah anaknya. Ia tak pernah berhenti memasukkan gula-gula itu ke dalam mulutnya. Dimulai dari pagi dalam perjalanan menuju sekolah, seterusnya pengulangan setiap lima menit sampai sore, dan saat malam dengan diam-diam. Sudah tak mempan sorot tajam mata ibunya, tak berpengaruh juga penjelasan-penjelasan sebab akibat permen bagi gigi. Apalagi teori bahaya memakan terlalu banyak rasa manis. Yang anak kecil itu pahami tentang mengunyah adalah kegiatan yang mengasyikkan. Permen menjadi pilihan yang tepat, sebab jajanan itu tak mudah larut dalam sekali dua kali lumatan.
Anak kecil itu menyukai semua jenis permen kecuali rasa jahe. Menurutnya, semua tekstur punya masing-masing keajaiban dan fantasi. Anak itu merasakan permen yang kenyal seperti sedang melompat-lompat di atas kasur pegas yang baru. Permen-permen lain yang teksturnya keras ia anggap seperti biji-biji pada permainan dakon. Menyesapnya harus pelan dan penuh penghayatan. Sedangkan, permen karet adalah ketika dia berlari dari kejaran seekor kuda. Butuh cepat dan tangkas mengunyahnya. Lantas sesap-sesap dan melepehnya dengan tak sadar. Sama tak sadarnya ketika ia selalu makan permen.
Ibunya semakin hari harus menambah tandan-tandan sabarnya dan mencoba tak khawatir. Namun, usia pertumbuhan biasanya membuat para ibu lebih posesif kepada anak-anak mereka. Perempuan itu sudah melakukan banyak jalan demi mengurangi kebiasaan anaknya. Sementara itu, anaknya justru memakan permen dengan jumlah tak wajar daripada anak-anak lainnya.
Awalnya, perempuan itu hanya sekadar menegur dengan sopan yang membuat si anak diam saja seolah terlihat paham. Akan tetapi, cara pertama itu jelas tak mempan, sebab esoknya terulang lagi. Tangannya jarang sekali–bahkan hampir tak pernah–terlihat kosong oleh sumpalan permen.
Cara kedua, ibunya membuat peraturan rumah, menciptakan “Hari Makan Permen”. Hari itu sang anak boleh mengunyah permen, tetapi cukup lima butir. Tidak lebih dan lebih baik kurang. Jika menaati peraturan itu, akan ada hadiah yang diberikan, yakni sebuah menu spesial untuk bekal sekolah.
Mula-mula peraturan itu berjalan, hanya saja ketika si anak ada di depan ibunya. Padahal, tanpa perempuan itu tahu, anaknya masih tetap mempraktikkan kebiasaan lama sampai perempuan itu menemukan banyak bungkus permen kosong di tas anaknya saat mengambil kotak bekal. Perempuan itu tak marah. Hanya paham jika peraturannya sia-sia.
Tak kehabisan akal, perempuan itu diam-diam mendatangi satu-satu teman anaknya dan menyuruh mereka melapor jika melihat anaknya memakan terlalu banyak permen, atau saat membeli permen dalam jumlah yang besar atau sedikit-sedikit, tetapi terus-menerus. Sebagai imbalan, perempuan itu akan memberi susu kotak yang enak dan jarang ditemukan bagi pelapor.
Sayangnya, anak-anak itu tidak paham dengan himbauan. Memang benar mereka mengangguk di ujung kesepakatan, tetapi mereka melupakan perjanjian dengan orang dewasa saat berada di medan permainan.
Pada akhirnya, ibu anak kecil itu memutuskan untuk sedikit menggunakan cara keras, benar-benar melarangnya. Ia kembali mengungkit bahaya permen untuk gigi dan gizi. Mengganti permen dengan buah dan kue-kue manis. Namun, lagi-lagi ini bukan masalah rasa. Sebab, anak kecil itu hanya paham soal mengunyah adalah kegiatan yang mengasyikkan. Mengunyah permen, bukan buah atau pilihan ibu lainnya.
Suatu hari, saat ibu anak kecil itu hampir menyerah sebab tak mungkin membiarkan anaknya semakin menggilai permen, ia mendatangi warung-warung sekitar rumahnya. Meskipun diliputi rasa canggung yang makin bertambah di sepanjang jalan, ia memberi tahu kepada masing-masing warung untuk tak melayani anaknya jika membeli permen berapa pun jumlahnya. Namun, tanggapan pemilik warung beda-beda. Baiknya adalah kebanyakan mereka turut prihatin. Ada pula yang justru mengungkit masalah rezeki sambil nyenthil-nyenthil.
Mungkin cara yang terakhir akan berhasil jika anak kecil itu tak tumbuh besar dan menjadi lebih berani. Namun, anak itu tetap seperti anak normal pada umumnya. Seiring naik kelas, jarak mainnya pun makin jauh dan warung-warung yang menjual permen pun ikut bertambah. Tak mungkin kalau ia mendatangi warung-warung baru itu yang jaraknya makin jauh.
Berbagai cara telah dilakukan perempuan itu sampai ia kehabisan strategi. Namun, anak kecil itu justru makin menggemari permen.
Sampai pada satu malam yang tenang, perempuan itu pergi ke kamar anaknya, lalu duduk di atas kasur. Anak itu duduk di kursi belajar, mencoret-coret entah apa, membelakangi ibunya. Didukung oleh suasana sepi yang begitu syahdu, perempuan itu mulai membuka pembicaraan dengan anaknya. Ia bercerita dengan wajah yang menggambarkan kesedihan. Suaranya sangat pelan, tetapi tetap terdengar jelas.
“Ibu mengetahui cerita ini dari nenek ibu. Awalnya, ibu tak percaya. Tapi, buyutmu itu orang yang jujur dan sakti. Dia mengetahui banyak ilmu dan tidak suka menipu. Ibu dulu tak suka melihat adik ibu memakan permen karena dia selalu membuang bungkusnya sembarangan. Hal itu ibu sampaikan ke tantemu saat ibu, nenek, dan tante, duduk-duduk di depan rumah. Buyutmu hanya tertawa. Beliau bilang kalau alasan ibu kurang tepat. Maka buyutmu memberi tahu cerita tentang permen”
“Jauh di bagian dimensi lain di mana dunia tak pernah malam, dan setiap siang memiliki warna-warna yang berbeda dari tubuh penghuninya yang memantul ke langit sebab pancaran bahagia yang begitu kuat, ada dunia permen berjalan dengan damai. Setiap permen berteman dengan permen lainnya. Mereka bertetangga dan berkeluarga. Sampai makhluk bernama manusia datang menembus kabut dimensi. Entah bagaimana caranya, sejak saat itu manusia menjadi monster yang mematikan dan mengerikan. Mereka selalu mengambil bagian dari keluarga permen, lalu menelanjanginya. Mengunyah, melepeh, menggigit, melumat, bahkan membuangnya. Semua dilakukan di depan keluarganya. Sanak saudaranya menangis tak karuan. Mereka–meskipun hanya permen–tetap mempunyai hati dan mata.”
Anehnya, sejak malam saat cerita itu berakhir, sang anak tiba-tiba berhenti mengunyah permen. Ia benar-benar berhenti, bahkan saat sengaja disodori. Ibunya senang bukan main. Berkuranglah satu pikirannya yang lama menganggu. Anak itu sepertinya tak begitu masalah dengan pensiunnya di bawah kuasa permen. Ia justru lebih enggan membayangkan sebuah keluarga permen kehilangan satu anggotanya. Dulu, adik dari perempuan itu juga berhenti gara-gara cerita itu.
Namun, tak ada yang tahu bahwa jauh di bagian dimensi lain, di mana dunia tak pernah malam, dan setiap siang memiliki warna-warna yang berbeda dari tubuh penghuninya yang memantul ke langit sebab pancaran bahagia yang begitu kuat, hari itu meredup.
Warna dari permen-permen itu tak memancar dengan keras. Mereka kini diwarnai oleh ketakutan atas satu kepercayan yang membuat mereka mati sia-sia sebab seorang manusia meninggalkan kegemarannya.
Kematian yang disebabkan oleh lumatan manusia adalah kematian yang terhormat dan keluarga permen yang ditinggalkan akan bahagia. (*Titah Ulfiani)
JAKARTA, BERNAS.ID - Pemerintah Indonesia menegaskan, terus mendorong konvergensi program penurunan stunting dari pusat hingga tingkat desa, agar bisa menyasar sasaran program Rumah Tangga 1.000 Hari Pertama Kehidupan (1.000 ...
JAKARTA, BERNAS.ID - Burung Pelanduk Kalimantan (Malacocincla Perspicillata) yang merupakan salah satu satwa endemik, diduga mengalami kepunahan sejak tahun 1848 atau 172 tahun yang lalu kembali ditemukan. Burung tersebut kembali dijumpai d ...
JAKARTA, BERNAS.ID - Pemerintah umumkan kasus pertama covid-19 di Indonesia pada tanggal 2 Maret 2020, tepat satu tahun yang lalu. Sejak saat itu pula pemerintah terus berupaya keras menangani pandemi covid-19 ini dengan memanfaatkan berbag ...
SLEMAN, BERNAS.ID - Beralasan tak ada biaya, orangtua yang masih belum diketahui identitasnya tega membuang bayinya yang baru lahir di sebelah timur pertigaan Gang Semar RT05/RW44, Stan, Kalurahan Maguwoharjo, Depok, Sleman, Rabu (3/3/2021) ...
YOGYAKARTA, BERNAS.ID - Mutasi virus Corona B.1.1.7 telah terdeteksi di Indonesia. Pemerintah Daerah (Pemda) DIY masih menunggu instruksi dari Kementerian Kesehatan RI terkait upaya antisipasi penyebaran varian baru Corona tersebut. Sekr ...
SLEMAN, BERNAS.ID - Hujan angin ekstrem disertai butiran es terjadi di Kecamatan Turi Sleman dan Kota Yogyakarta, Rabu siang (3/3/2021) sekira pukul 12.15 WIB. Misalnya, untuk Sleman, terpantau hujan es di Dusun Turi Donokerto dan Babadan D ...
YOGYAKARTA, BERNAS.ID - Di tengah pandemi COVID-19 tahun 2021, Pemkot Yogyakarta terus menyusun program unggulan untuk membangkitkan lagi sektor UMKM. Namun sayangnya Kota Jogja hingga kini belum memiliki Rencana Pembangunan Industri Kota ( ...
BERNAS.ID - Bagi anda yang ingin terjun dalam sektor pekerjaan, hendaknya anda sebagai calon pekerja memerlukan kecakapan khusus karena kapabilitas saja tidak mencukupi. Hal ini ada baiknya anda juga harus merasakan manfaat sertifikasi prof ...
BERNAS.ID - Kartu Prakerja merupakan suatu program pengembangan kompetensi berbentuk bantuan biaya yang difokuskan untuk para pencari kerja, pekerja yang ter-PHK serta para pekerja yang membutuhkan peningkatan kompetensinya. Program pemerin ...
SLEMAN, BERNAS.ID - Peraturan Presiden (Perpres) No.10 Tahun 2021 tentang investasi minuman keras (miras) dipandang akan lebih banyak mendatangkan dampak negatif daripada sisi positifnya. Perpres tersebut menuai pro dan kontra di masyarakat ...
YOGYAKARTA, BERNAS.ID - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY kini tengah menyusun petunjuk teknis (juknis) pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2021 di DIY. Walau demikian, Disdikpora DIY memastikan PPDB yang ak ...
JAKARTA, BERNAS.ID - Menuai polemik di masyarakat, Presiden Joko Widodo mencabut Peraturan Presiden No.10 Tahun 2021 tentang Bidang Usaha Penanaman Modal. Aturan tersebut menjadi kontroversial karena memuat kebijakan investasi minuman keras ...
YOGYAKARTA, BERNAS.ID - Pelaku usaha jasa akomodasi wisata yang tergabung dalam Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY mengikuti vaksinasi COVID-19 massal di Benteng Vredeburg, Selasa (2/3/2011). Ini merupakan bagian dari vaksi ...
JAKARTA, BERNAS.ID - Presiden Jokowi pada tanggal 2 Februari 2021 lalu telah meneken Perpres No 10 Tahun 2021 tentang bidang usaha penanaman modal yang salah satunya mengatur soal penanaman modal minuman beralkohol, diantaranya memperb ...
JAKARTA, BERNAS.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghapus poin dalam Peraturan Presiden Nomor 10 Tahun 2021 tentang Bidang Usaha Penanaman Modal yang mengatur pembukaan investasi industri minuman keras (miras) yang mengandung alkohol. Ha ...
YOGYAKARTA, BERNAS.ID - Pelonggaran izin investasi industri minuman keras (Miras) seperti tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 10 Tahun 2021 tentang Bidang Usaha Penanaman Modal yang diteken Presiden Jokowi pada 2 Februari 2021 ...
BERNAS.ID - Memiliki bekas jerawat pada wajah dapat menurunkan tingkat kepercayaan diri seseorang. Dengan begitu, banyak orang mencari cara dan menghilangkan bekas jerawat adalah solusinya. Bekas jerawat pada umumnya tidak mudah untuk ...
BERNAS.ID – Penulis yaitu sebutan untuk orang yang melakukan pekerjaan menulis ataupun menciptakan suatu karya sendiri. Sedangkan menulis ialah kegiatan yang dilakukan untuk membuat huruf melalui media kepenulisan guna mengungkap ...
BANTUL, BERNAS.ID - Pandemi covid-19 yang terjadi sejak awal tahun 2020 lalu mengakibatkan terpukulnya berbagai sektor ekonomi termasuk sentra penjualan batik. Kampung Batik Giriloyo, Desa Wukirsari, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Ba ...
SLEMAN, BERNAS.ID - Tiga sekawan bersekongkol memalsukan BPKB mobil untuk meminjam uang sebesar 300 juta rupiah di sebuah Bank Perkreditan Rakyat yang terletak di Jalan Magelang Km 5. Ketiga pelaku berinisial BF (35) warga Bantul, ANJ (31) ...
SLEMAN, BERNAS.ID - PS Sleman (PSS) mengumumkan 8 pemain baru untuk musim 2021. Kedelapan pemain baru ini, yaitu Fabiano Beltrame, Miswar Saputra, Muhammad Dwi Rafi Angga, Fandry Imbiri, Wawan Febrianto, Irfan Jaya, Adi Satryo, dan Kim Jeff ...
YOGYAKARTA, BERNAS.ID - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meresmikan pengoperasian kereta rel listrik (KRL) Yogyakarta-Solo di Stasiun Yogyakarta, Senin (1/3/2021). Dirinya berharap keberadaan kereta tersebut dapat meningkatkan pariwisata da ...
YOGYAKARTA, BERNAS.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini Senin, 1 Maret 2021 datang ke Yogyakarta meninjau pelaksanaan vaksinasi COVID-19 tahap kedua termin pertama kepada pelaku usaha di kawasan Malioboro. Jokowi didampingi Gubern ...
SLEMAN, BERNAS.ID - Anosmia atau kehilangan membau pada pasien Covid-19 ternyata dapat bersifat sementara atau permanen. Hal tersebut dapat ditemukan pada pasien Covid-19 yang telah sembuh. Dokter Spesialis Telinga Hidung Tenggorokan-Bed ...
SLEMAN, BERNAS.ID - Warga Sombomerti, Demangan, Kalurahan Maguwoharjo, Kapanewon Depok, Sleman menggelar sedekah bumi wujud syukur rejeki air bersih dengan kirab tumpeng ikan nila dan diikuti Bregodo. Masyarakat sekitar memanfaatkan air ber ...
BERNAS.ID - Bagi siswa yang baru saja lulus Sekolah Menengah Pertama (SMP) pasti akan dihadapkan dengan dua pilihan untuk melanjutkan ke jenjang sekolah berikutnya, yaitu Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Jika ...
YOGYAKARTA, BERNAS.ID - Kini masyarakat tidak perlu takut atau khawatir untuk disuntik vaksin Covid-19. Hingga saat ini Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Yogyakarta, belum menerima adanya laporan efek ...
YOGYAKARTA, BERNAS.ID - Merayakan hari ulang tahunnya yang pertama, Bizniz Corner (Bizcon) menggelar bincang-bincang bisnis dengan menghadirkan narasumber H.M Syukri Fadholi, SH; Ust Puji Hartono; Dr.M Riduan, SE, M.Ag; dan Nur Aisyah Haifa ...
YOGYAKARTA, BERNAS.ID — Bank Indonesia (BI) DIY memprediksi pertumbuhan ekonomi DIY bakal mulai positif pada triwulan II 2021. Sebelumnya pertumbuhan ekonomi DIY di 2020 mengalami kontraksi 2,69% sebagai akibat dampak pandemi COV ...
BERNAS.ID - Berbicara mengenai bahasa Inggris, siapapun pasti mengetahui bahwa bahasa Inggris merupakan bahasa internasional. Bahasa Inggris menjadi bahasa internasional, karena merupakan salah satu bahasa tertua yang ada di belahan du ...
YOGYAKARTA, BERNAS.ID - Wacinwa, atau Wayang (Kulit) Cina-Jawa, begitulah sebutan untuk pertunjukan seni wayang kulit berbahasa Jawa, namun dengan unsur cerita klasik Tiongkok. Wayang ini hadir sebagai jembatan dua budaya dengan sejarah pan ...
YOGYAKARTA, BERNAS.ID - Langkah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang telah memberikan vaksin terhadap para tahanan KPK, yang berjumlah 39 dari 61 orang tahanan kasus korupsi, dinilai pegiat antikorupsi pada Jogja Corruption Watch, Baharu ...
SLEMAN, BERNAS.ID - Tak ada kejelasan pembayaran pesangon, puluhan karyawan mengancam mempailitkan Hotel Grand Quality (GQ). Rencananya, puluhan karyawan tersebut akan mengajukan permohonan pailit ke Pengadilan Niaga Semarang pada awal bula ...
SLEMAN, BERNAS.ID - Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo dan Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa terlantik Pilkada 2020 membuka vaksinasi tahap kedua di RSUD Sleman. Vaksinasi ditujukan untuk pelayan publik seperti ASN, TNI, Polri, wartawan, t ...
BERNAS.ID - Bagaimana cara Membangun Personal Branding (citra diri)? Setelah anda tahu apa itu personal branding dan manfaat serta keuntungan bagi diri anda, tentu alangkah lebih baik jika anda segera memulai membangun brand diri anda mulai ...
YOGYAKARTA, BERNAS.ID - Meski masih dalam pandemi COVID-19, para seniman di Kota Yogyakarta tidaklah sekadar pasrah pada situasi. Mereka masih tetap bisa berekspresi memanfaatkan teknologi, salah satunya melalui pentas seni virtual ber ...
YOGYAKARTA, BERNAS.ID - Proses belajar mengajar tatap muka di DIY ditargetkan akan berlangsung mulai Juli atau awal semester kedua tahun ajaran 2020/2021. Ini akan diawali dengan uji coba terhadap 10 sekolah di jenjang SMA dan SMK. Seban ...
YOGYAKARTA, BERNAS.ID - Dalam beberapa bulan terakhir seringkali muncul pemberitaan mengenai penambahan klaster baru covid-19 yang berasal dari pedagang pasar tradisional, pedagang kaki lima maupun pengusaha kuliner, kondisi tersebut tentu ...
JAKARTA, BERNAS.ID - Virtual Police atau polisi virtual akan bertugas untuk menciptakan media sosial yang bersih dan sehat. Konten yang diunggah para pengguna media sosial nantinya akan menjadi sasaran target dari polisi virtual. Sampai saa ...
SLEMAN, BERNAS.ID - Konten di dunia online, termasuk media sosial akan dipantau program Virtual Police dari Kepolisian. Virtual Police nantinya akan menjaga dan memelihara keamanan serta ketertiban masyarakat (kamtibmas) di ruang digital ag ...
JAKARTA, BERNAS.ID – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) saat ini terus melakukan transformasi digital. Transformasi digital berperan besar dalam rangka menutup celah penipuan oleh mafia tanah, yakni ...
YOGYAKARTA, BERNAS.ID - Wakil Ketua DPRD DIY, Huda Tri Yudiana berharap semua pelaku ekonomi di kawasan Malioboro bisa mengikuti vaksinasi COVID-19. Ia pun meminta Dinas Kesehatan mengecek ulang data peserta vaksinasi untuk masyarakat di Ma ...
YOGYAKARTA, BERNAS.ID - Pemda DIY menggelar pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih hasil Pemilu 2020 wilayah Sleman, Bantul dan Gunungkidul, Jumat (26/2/2021) di Bangsal Kepatihan Kantor Gubernur DIY. Acara digelar secara terbatas, den ...
YOGYAKARTA, BERNAS.ID - Tiga pasangan kepala daerah terpilih di tiga Kabupaten di DIY yakni Kabupaten Gunungkidul, Bantul dan Sleman dilantik pada hari ini Jumat, 26 Februari 2021 oleh Gubernur DIY Sri Sultan HB X di Kompleks Kepatihan Yogy ...
BERNAS.ID – Parenting merupakan metode cara mengasuh serta mendidik anak yang memiliki tiga tujuan utama yakni, memastikan anak selalu dalam keadaan aman dan sehat, mempersiapkan anak-anak supaya tumbuh dengan produktif, serta me ...
YOGYAKARTA, BERNAS.ID - Penerapan pengetatan secara terbatas kegiatan masyarakat (PTKM) telah memasuki tahap perpanjangan yang keempat. Hal itu membuat industri pariwisata di Yogyakarta terdampak dan mengalami penurunan omset bahkan hingga ...
GUNUNGKIDUL, BERNAS.ID - Ditengah pandemi covid-19 yang dirasakan sangat berdampak pada industri pariwisata khususnya hotel dan restoran, Ketua BPC PHRI Gunungkidul Sunyata mengatakan pihaknya telah melakukan banyak kreasi agar kegiatan per ...
SLEMAN, BERNAS.ID - Pandemi Covid-19 membuat sejumlah destinasi wisata di Tanah Air tutup sementara sehingga membuat penurunan jumlah wisatawan seperti Bali. Hal tersebut rupanya berdampak kepada para pengrajin di Daerah Istimewa Yogyakarta ...
YOGYAKARTA, BERNAS.ID — Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY mengharapkan adanya kebijakan dari pemerintah yang dapat mempermudah aktivitas hotel dan restoran. Ini guna mengatasi masalah akibat pandemi yang berkepanjang ...
YOGYAKARTA, BERNAS.ID - Pemda DIY bakal menggelar pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih Pemilu 2020 wilayah Sleman, Bantul dan Gunungkidul, Jumat (26/2/2021) di Bangsal Kepatihan Kantor Gubernur DIY secara terbatas. Acara bakal m ...