SLEMAN, BERNAS.ID - Virus SARS CoV-2 tak dipungkiri bisa menyebabkan gangren pada pasien Covid-19. Virus korona dapat menyebabkan gangguan pembekuan/pengentalan darah (koagulopati) dan gangguan aliran pembekuan darah. Hal tersebut mempengaruhi suplai oksigen ke organ tubuh.
Dokter Spesialis Penyakit Dalam, dr RM Agit Sena Adisetiadi, SpPD mengatakan kulit seseorang yang mengidap gangren akan terlihat perubahan pada warna kulitnya. Kondisi tersebut biasanya disertai dengan rasa nyeri.
"Munculnya gangren karena adanya kematian jaringan pada anggota tubuh atau kulit. Penyebabnya, gangguan suplai darah atau infeksi," terangnya, Jumat (5/3/2021).
Lanjut tambahnya, belum lama ini, wanita berusia 86 tahun di Italia mengalami gangren pada bagian sejumlah jari tangannya. Terlihat warna hitam pada jarinya karena adanya kematian jaringan. Alhasil, dokter terpaksa melakukan amputasi tiga jari tangannya.
Ia menyebut apabila gangren disertai infeksi berat dapat menyebar ke seluruh tubuh (sepsis). Hal tersebut dapat memicu kematian. Selain diakibatkan Covid-19, gangren dapat muncul bisa karena penyakit gangguan pembekuan darah, diabetes, serta infeksi. (jat)