Berita Nasional Terpercaya

Wahai Para Ibu, Ingin Mendidik Anak Gadis Agar Setangguh Sri Mulyani? Begini Kiatnya

0

Bernas.id – Sekali lagi, tokoh ekonom Indonesia yang kebetulan juga seorang wanita tangguh ini kembali diakui dunia sebagai seseorang yang tidak bisa diremehkan dalam pergerakan ekonomi dunia. Sri Mulyani Indrawati yang saat ini menjabat sebagai Menteri Keuangan, mendapat penghargaan sebagai menteri keuangan terbaik dunia, dalam acara World Bank Summit di Dubai, Uni Emirat Arab.

Presiden Joko Widodo secara langsung memberikan ucapan selamat dan menyatakan bahwa prestasi Ibu Sri Mulyani sudah membuktikan kebesaran dan mengharumkan bangsa Indonesia. Bukti lain dari prestasi internasional Ibu Sri Mulyani adalah dengan terpilihnya beliau menjadi Managing Director World Bank Group di tahun 2010 dan menempati ranking ke-38 wanita berkuasa dunia versi Forbes di tahun 2014.

Sepak terjang Ibu Sri Mulyani dalam menjalani tugas negara sebagai menteri, sejak dari masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan sekarang di masa pemerintahan Presiden Joko Widodo, selalu menjadi sensasi karena ketegasan dan ketegaran beliau menuntaskan persoalan ekonomi di Indonesia. Melihat profil dan prestasi Ibu Sri Mulyani, banyak ibu di Indonesia yang mengangankan memiliki anak gadis yang bisa setangguh beliau. Namun, mengangankan saja tanpa berbuat apapun tentu tidak akan membuahkan hasil. Berikut yang harus dilakukan oleh para ibu jika ingin anak gadisnya bisa seperti Sri Mulyani.

Yang pertama, anak gadis harus didorong untuk berpendidikan tinggi, walaupun nantinya tidak harus berkarir menjadi menteri. Dengan latar belakang keluarga yang masih kental menganut adat Jawa, orang tua Ibu Sri Mulyani tidak membedakan pendidikan anak-anaknya, baik yang laki-laki dan perempuan harus berpendidikan tinggi. Menurut Ibu Sri Mulyani, pekerjaan yang dianggap mulia oleh orang tua beliau adalah menjadi dosen atau pengajar. Hal ini selaras dengan tugas wanita yang nantinya harus mendidik anak-anak setelah menikah dan memiliki keluarga kelak. Terlepas nanti memilih berkarir di luar rumah atau tidak, menjadi menteri atau tidak, tugas mendidik tetap ada pada wanita.

Yang kedua, anak gadis harus dikenalkan ke berbagai kegiatan yang mengembangkan bakat dan minatnya, tidak hanya kemampuan kognitifnya saja. Menurut Ibu Sri Mulyani, kedua orang tua beliau sangat mendukung anak-anaknya mengikuti kegiatan seperti: paduan suara, Palang Merah Indonesia, voli, basket. Hal ini tentu untuk mengembangkan kemampuan berorganisasi, kepemimpinan dan komunikasi, sekaligusmemperluas jaringan pertemanan.

Tak kalah pentingnya, yang sepertinya sudah mulai berkurang digalakkan di era digital ini adalah membuat anak gadis senang membaca. Untuk bisa menjadi wanita tangguh, harus memiliki bekal informasi, serta bisa memilah dan melakukan validasi dari setiap informasi yang diterima. Sehingga tidak hanya sekedar mengedarkan gosip dan hoaks saja yang sering dilakukan anak gadis zaman sekarang.

Selamat untuk Ibu Sri Mulyani atas prestasinya yang membanggakan. Semoga kelak akan lahir wanita-wanita setangguh Ibu Sri Mulyani yang menggerakkan Indonesia ke arah perubahan yang lebih baik. Wanita-wanita yang mampu berjuang untuk bangsa dan negaranya, tanpa harus meninggalkan sosoknya sebagai ibu dalam keluarga.

Leave A Reply

Your email address will not be published.