Berita Nasional Terpercaya

Duh, Tingginya Hasrat Berpetualang Picu Rendahnya Minat Generasi Millenial Memiliki Hunian Permanen!

0

Bernas.id – Hingga beberapa tahun mendatang, generasi millenial dipercaya sebagai penggerak roda perekonomian bangsa. Tingginya jumlah usia produktif dan dominasi peran generasi milenial dalam berbagai bidang kehidupan, terutama pada penggunaan media sosial dan digital menjadi salah satu alasan yang memperkuat pernyataan tersebut. Namun, beberapa hal justru disayangkan dalam praktiknya di lapangan, seperti rendahnya minat generasi milenial untuk hidup menetap di suatu tempat.

Tren wisata, mencicipi kebebasan dan petulangan telah membentuk paradigma baru dalam kehidupan generasi milenial saat ini. Generasi milenial umumnya tidak ingin terpaku pada satu hal, ingin mencoba banyak hal baru yang belum pernah dirasakan dan dialami, serta mengumpulkan banyak memori yang tak tergantikan plus lekang oleh waktu. Bahkan, dalam hal konsumsi barang pun, generasi milenial tak lagi tertarik untuk mengoleksi pakaian atau sandang.

Menjamurnya tempat wisata menarik, ramah budget dan mampu meningkatkan eksistensi diri di sosial media membuat generasi milenial tidak betah dipenjara oleh ruang dan spasi. Keinginan atau hasrat untuk berpetualang pun lahir sepaket dengan aneka tayangan dari stasiun televisi, public figures maupun sesama pemuda yang mendukung penuh aktivitas hidup dengan mobilitas yang tinggi.

Mayoritas generasi milenial pun memilih untuk mengalokasikan dana bulanannya, gaji dan tabungan ke perjalanan-perjalanan menarik. Bahkan, ada semacam tagline yang dijunjung tinggi oleh generasi milenial, yaitu “perjalanan akan menciptakan kesan dan kenang yang tak akan lekang oleh waktu”. Tidak heran, bila generasi milenial mayoritas membangun kehidupannya yang baru dalam ruang-ruang kontainer, maupun van yang telah didekor sedemikian rupa (van life).

Hunian permanen menjadi satu hal yang jarang diminati oleh generasi milenial, terlebih dengan hadirnya hasrat untuk menjadi nomaden (berpindah-pindah), daya petualang yang tinggi dan hasrat untuk mengoleksi aneka kenangan yang mahal harganya. Tentu ini menjadi PR yang harus segera diselesaikan oleh pihak pengelola hunian maupun yang berkecimpung dalam bisnis properti. Memutar kemudi ke arah hunian non permanen pun dapat menjadi pilihan baru dalam bisnis properti, demi membidik kebutuhan generasi milenial yang tidak terbiasa duduk diam dalam ruangan.  

Leave A Reply

Your email address will not be published.