Berita Nasional Terpercaya

Romelu Lukaku, Prestasi dan Perjalanan Karir Sang Bomber Chelsea

Lukaku kembali ke Stamford Bridge setelah satu dekade dulu ia didatangkan dari Anderlecht. Dengan trasfer sebesar 97 ?juta Poundsterling menandatangani kontrak.

0

BERNAS. ID – Setelah performa gemilangnya bersama Inter Milan musim lalu, striker Timnas Belgia Romelu Lukaku resmi berseragam Chelsea musim ini.

Nilai transfer yang digelontorkan The Blues sebesar 97 juta Poundsterling atau sekitar Rp1,93 triliun, dan menjadi rekor transfer pemain termahal kedua di Liga Inggris setelah Jack Grealish.

Baca juga: Ruben Dias Footballer of the Year 2021, Back Tangguh Manchester City

Pemain bertubuh bongsor dan sangat garang di depan gawang ini adalah salah satu striker yang kini cukup diperhitungkan. Lalu seperti apa kisah perjalanan karir sepak bola seorang Romelu Lukaku? simak ulasannya sebagai berikut.

Tentang Romelu Lukaku

Nama Lengkap : Romelu Menama Lukaku

Tempat Lahir : Antwerpen, Belgia.

Tanggal Lahir : 13 Mei 1993

Nama Pasangan : Sarah Mens

Kebangsaan : Belgia

Agama : Katolik

Nama Orang Tua : Roger Lukaku (Ayah) dan Adolphine Lukaku (Ibu)

Klub Saat Ini: Chelsea

Nomor Punggung dan Posisi Bermain : – 9 Striker

Tinggi Badan : 191 cm

Instagram: @romelulukaku

Baca juga: Karir Ilkay Gundogan, Gelandang Muslim Sukses di Manchester City

Masa Kecil Romelu Lukaku

Memiliki nama asli Romelu Menama Lukaku, adalah pesepakbola asal Antwerpen, Belgia dengan akar keturunan keluarga ras kulit hitam yang lahir pada 13 Mei 1993.

Romelu lukaku tumbuh dan besar di tengah- tengah keluarga pecinta sepak bola. Ayahnya bernama Roger Lukaku dan sang ibu, Adolphine Lukaku.

Diketahui, sang ayah merupakan mantan pemain sepakbola profesional yang pernah bermain untuk KV oostende, KV Mechelen, dan Germinal Ekeren.

Baca juga: Mengenal Paul Pogba, Gelandang Berbakat yang Sempat Dibuang Man United

Mengawali Karir di Akademi Rupel Boom

Saat usianya menginjak 5 tahun, Lukaku menapaki karir sepak bola pertamanya dengan bergabung bersama akademi klub lokal, bernama Rupel Boom. Empat tahun menimba ilmu sepak bola di sana, nama Lukaku muncul sebagai  pemain yang menonjol diantara yang lain.

Namanya kemudian diadopsi oleh seorang pemandu bakat lokal, untuk diproyeksikan ke akademi Lierse. Di Akademi Lierse, ia bermain selama kurang lebih dua tahun. Di tim tersebut, Lukaku berhasil mengoleksi 121 gol dalam 68 pertandingan.

Dengan pertumbuhan fisik yang cepat, Lukaku sangat diunggulkan untuk berduel dalam perannya sebagai seorang striker di depan gawang lawan.

Perjalanan karir lukaku dari Lierse ia melanjutkan karirnya setelah ditarik oleh klub Belgia lainnya, yakni Royal Sporting Club Anderlecht pada tahun 2006.

Baca juga: Jack Grealish, Pesepakbola Mahal The Citizen Musim Ini

Promosi Skuad Utama Anderlecht

Di sana ia bermain bersama  tim muda Anderlecht, Lukaku menjadi pemain yang cukup produktif mencetak  gol. Di sana Ia sukses menyarangkan bola sebanyak 131 kali dalam 93 pertandingan.

Berkat kontribusinya  di dalam tim, manajemen klub tak ingin membiarkan pemain super besar ini pergi, Anderlecht pun kemudian  mengikat Lukaku dengan kontrak selama tiga musim di sana .

Pasca tiga musim dilalui bersama Anderlecht muda , Lukaku kemudian ditarik ke tim utama. Bakatnya pun tak redup hingga ia menjadi bagian penting dalam tim utama Anderlecht yang sukses meraih gelar Liga Belgia.

Baca juga: Mohamed Salah, Karir Gemilang Bintang Liverpool dari Mesir

Romelu Lukaku Diboyong Chelsea

Meski musim berikutnya Anderlecht tak mampu mempertahankan gelar Liga Belgia, akan tetapi Lukaku sukses menyumbangkan 25 gol dan permainannya semakin berkembang. Hingga akhirnya namanya diminati oleh klub asal London, Chelsea.

Akhirnya, Chelsea sukses mengontrak Lukaku selama lima musim pada  Agustus 2011/ 12. Di musim pertamanya berseragam The Blues , Lukaku tak banyak berkontribusi dalam permainan tim.

Lukaku tak puas dengan minimnya menit bermain yang diberikan. Musim pertamanya ditutup dengan  hanya  tampil sebanyak 12 laga di semua ajang.

Untuk menambah menit bermain membiasakan bermain dengan atmosfer liga Inggris, Lukaku kemudian banyak dipinjamkan ke klub.

Yang pertama ia dipinjamkan ke West Bromwich Albion untuk musim 2012/13. Bersama WBA, Lukaku menunjukan kualitasnya dengan sukses mencetak 17 gol di Liga Primer.

Baca juga: Karir Sepak Bola Sadio Mane, Seorang Anak Imam Masjid

Dipermanenkan Everton

Pada musim selanjutnya 2013/ 14 Lukaku kembali dipinjamkan ke klub asal Merseyside, Everton. Semusim bermain cukup mengesankan, pada Juli 2014/ 15 sang bomber kemudian dipermalukan oleh Everton.

Bersama klub yang bermarkas di Goodison Park Lukaku diikat kontrak lima musim dengan nilai transfer memecahkan rekor klub sebesar 28 juta poundsterling atau sekitar Rp 490 Miliar musim itu.

Bersama Everton, ia mengenakan Jersey bernomor 10 dan mulai merasa menemukan performa terbaiknya sebagai ujung tombak tim  pembobol gawang  klub berjuluk The Toffees tersebut.

Terbukti, pada musim  kompetisi 2014/15, Lukaku mendapat penghargaan sebagai pencetak gol terbanyak di kompetisi UEFA Europa League. Capaian lainnya, Lukaku juga sukses mencetak gol dalam enam laga beruntun di Premier League pada Desember 2015.

Pada musim 2015/16, Lukaku mampu mencetak 25 gol dalam 46 pertandingan di semua ajang, 18 gol diantaranya dicetak di Liga Premier Inggris.

Baca juga: Mengenal Cristiano Ronaldo, Karir Cemerlang, dan Prestasi Sepak Bolanya

Bergabung dengan Manchester United

Kesuksesan yang didulang bersama Everton membuat banyak klub eropa memburu namanya. Hingga akhirnya  pada 10 juli tahun 2017, striker kelahiran Antwerpen, Belgia itu sepakat memilih Manchester United sebagai klub labuhannya.

Bersama The Reds Devils, ia diikat selama lima tahun. Kedatangan Romelu Lukaku diproyeksikan sebagai pengganti Wayne Rooney yang memutuskan hengkang dari Old Trafford musim tersebut.

Debutnya bersama The Reds Devil dibuka saat Manchester United melawan Real Madrid di Piala Super UEFA 2017. Di laga itu pula ia langsung mencetak gol kompetitif pertamanya.

Musim pertamanya berbaju setan merah, Lukaku mampu membukukan 27 gol dalam 51 penampilan di semua ajang.

Namun kuantitas  golnya menurun di musim berikutnya di mana ia hanya mencetak 15 gol saja. Tak puas dengan permainan Lukaku, Manchester United kemudian memutuskan menjualnya  ke Inter  Milan pada musim 2019.

Baca juga: Jordan Henderson, Karir Panjang Perjalanan Sang Kapten Liverpool

Romelu Lukaku Menemukan Ketajaman Kembali di Inter Milan

Menjalani musim pertamanya di Inter Milan bersama pelatih Antonio Conte, Lukaku menemukan ketajamannya setelah sempat tumpul di Manchester United.

Pada awal musim 2019/ 20 lalu, Romelu Lukaku mencatatkan 45 gol dan delapan assist dari 63 laga bersama Inter Milan.

Total selama berseragam Nerazzurri dari 2019 hingga 2021, ia telah sumbangkan 64 gol dan 16 assist. Lukaku juga menjadi aktor kunci  sukses membawa Inter Milan meraih gelar Scudetto Liga Italia ke 19.

Baca juga: Profil De Bruyne, Sosok Playmaker Berbakat Manchester City

Chelsea Kembali Memungutnya

Setelah catatan apiknya bersama Inter Milan, pada 12 Agustus 2021 Romelu lukaku kembali dibeli Chelsea. Tak tanggung- tanggung nilai transfer yang digelontorkan The Blues untuk memulangkan sang bomber tersebut sebesar 97,5 juta poundsterling.

Ini berarti ia kembali ke Stamford Bridge setelah satu dekade dulu ia didatangkan dari Anderlecht. Dengan menandatangani kontrak berdurasi lima tahun, kini di paruh musim bersama Chelsea ia sudah memainkan 24 laga dengan sumbangkan 8 gol dan 2 assist.

Baca juga: Marcus Rashford, Pemain Bintang Masa Depan Manchester United

Leave A Reply

Your email address will not be published.