Kisah Gareth Bale, Winger Madrid yang Kian Terlupakan

BERNAS. ID – Bintang Wales, Gareth Bale  dipastikan tidak dipertahankan Real Madrid. Kontrak Bale di Madrid habis Juni mendatang, dan pemain berusia 32 tahun bakal dilepas dengan status bebas transfer, alias gratis.

Melansir laporan Thesun,  kepastian cabutnya Bale itu diketahui setelah pelatih Carlo Ancelotti mengkonfirmasi ia akan meninggalkan klub pada akhir musim ini. Kepindahan sang  pemain berarti mengakhiri masa suramnya di Real Madrid dalam beberapa musim terakhir.

Seperti diketahui, nama gareth Bale mulai terlupakan lantaran karirnya merosot drastis sejak  musim 2018/ 19. Masa itu  ia tak lagi jadi pilihan utama pelatih Zinedine Zidane  saat melatih Los Blancos di periode kedua.

Baca juga: Perjalanan Karir Federico Valverde, Midfielder Muda Serba Bisa Punggawa Real Madrid

Bahkan di bawah kepelatihan Carlo Ancelotti juga tak merubah keadaannya di sana. Tercatat ia baru memainkan 290 menit saja dari 7 kali penampilannya musim 2021/ 22 ini. Lalu seperti apa kisah perjalanan karir sepak bola Gareth Bale yang dulu menjadi pemain kesayangan Los Blancos? Simak ulasan lengkapnya sebagai berikut.

Tentang Gareth Bale

Nama Lengkap: Gareth Frank Bale

Tempat Lahir : Cardiff,  Wales

Tanggal Lahir : 16 Juli 1989

Kebangsaan : Wales

Agama : Kristen

Klub Saat Ini: Real Madrid

Nomor Punggung dan Posisi Bermain : – 18  Winger

Tinggi Badan : 185 cm

Kekuatan Kaki: Kiri

Instagram: @garethbale11

Kehidupan Masa Kecil

Pemilik nama asli Gareth Frank Bale, lahir pada 16 Juli 1989 di Cardiff, Wales. Bale sendiri lahir dari pasangan Frank, seorang pengasuh di sebuah sekolah, sementara ibunya adalah seorang manajer operasional bernama Debbie Bale.

Bale kecil mempunyai dua nama panggilan kesayangan yakni Tarzan dan Canon. Pemain berkaki kidal itu menghabiskan masa tumbuhnya  di Cardiff bersama kakak perempuannya yang bernama Vicky.

Ia kemudian mengawali karir sepak bolanya pada usia 9 tahun ketika bermain di turnamen Six-a-side dengan klub pertamanya yaitu Cardiff Civil Service Football Club. Berkat kemampuannya yang luar biasa membuat pemandu bakat sepakbola asal Southampton meliriknya pada 2005.

Baca juga: Karena Tak Lagi Masuk Proyeksi Carlo Ancelotti, Marco Asensio Putuskan Bakal Gabung Arsenal 

Karir Sepak Bola Pertama Bale di Southampton

Sejak saat itu ia melenggang ke Inggris dan mulai masuk ke klub sepakbola Southampton. Menempa diri di akademi klub berjuluk The Saints, kemampuanya cukup menonjol. Baru semusim bergabung di kelompok pemuda akademi Soton, pada 17 April 2006, di usia 16 tahun 275 hari Bale menjalani debutnya ketika melawan Millwall yang berakhir dengan kemenangan 2-0.

Bersama Southampton, Bale sukses mencetak gol pertamanya pada laga melawan Derby County. Hal itu terjadi pada 6 agustus 2006, ketika itu ia mencetak gol indah lewat tendangan bebas.

Bersama klub yang bermarkas di St. Mary, Bale berhasil meraih penghargaan BBC Wales Young Sports Personality of the Year. Catatan itu menjadikan namanya sebagai pemain yang sangat lihai dalam urusan mencetak gol dengan tendangan bebas.

Baca juga:  Menilik Karir Sepak Bola Rodrygo, Si Pahlawan Kemenagan Real Madrid

Karirnya Menanjak di Tottenham Hotspur

Hanya menghabiskan dua musim di Southampton, pada 25 Mei 2007 Bale menerima tawaran  bergabung dengan klub asal kota London, Tottenham Hotspurs. Nilai kepindahannya kala itu sekitar 5 juta pound, Tottenham sukses mendaratkannya ke Tottenham Hotspur Stadium.

Bersama klub London Utara itu, Bale melakoni laga debut saat melawan Athletic St Patrick dalam laga persahabatan pada tanggal 12 Juli 2007. Meski awalnya ia berposisi sebagai bek kiri, perlahan pelatih merotasinya menjadi salah satu penyerang tajam di sisi kanan The Lilywhites.

Bersama Tottenham, kemampuannya menanjak drastis. Menyusul penampilan impresifnya, Bale sukses memenangkan beberapa gelar pribadi seperti ‘Player of the Year’, ‘Young Player of the Year’, dan ‘FWA Player of the Year’.

Capaian tersebut menjadikannya sebagai pemain kedua yang mampu meraih tiga penghargaan sekaligus dalam satu musim, yakni pada 2012/13. Bersama Spurs, Bale telah memainkan sebanyak 203 laga dan sukses mencetak 55 gol.

Baca juga: Pemain Prancis Ousmane Dembele Bikin Barca Dilema Untuk Melepasnya 

Pecahkan Rekor Pembelian Cristiano Ronaldo di Real Madrid

Berkat moncernya permainannya, banyak tim-tim besar Eropa yang berminat kepadanya, termasuk Real Madrid. Hingga pada akhirnya, Bale kemudian memutuskan masa depannya  bersama Real Madrid pada bursa transfer musim panas 2013.

Kedatangan Bale ke Santiago Bernabeu kala itu menelan biaya sekitar 100,8 juta euro atau sekitar 1,6 Triliun Rupiah dengan durasi kontrak selama 6 musim.  Adapun nilai transfer tersebut mengalahkan mega bintang Cristiano Ronaldo yang sebelumnya datang ke Real Madrid dengan nilai 94 juta euro dari Manchester United pada tahun 2009.

Bale melakukan debut pertama di laga kontra Villarreal di jornada keempat La Liga. dalam laga debut itu Bale langsung mencetak gol pertamanya dan membuat Bale banyak dicintai penggemar.  Ia mencetak satu gol tersebut di menit 38 untuk membuat skor menjadi imbang 1-1 setelah Madrid tertinggal lebih dulu.

Baca juga: Eric Garcia, Talenta Potensial Binaan La Masia yang Kini Pulang ke Barcelona

Musim Terbaik Gareth Bale di Real Madrid

Musim berikutnya, tepatnya musim 2015/16, Bale mengamankan posisi utama di tim dan menjadi salah satu pemain penting.  Karir gemilang seorang Gareth Bale di Real Madrid adalah ketika  membentuk Trisula maut  Karim Benzema, Gareth Bale, dan Cristiano Ronaldo yang biasa disingkat Trio BBC.

Ketiganya telah menyumbangkan  lebih kurang 400 gol untuk Real Madrid.  Hal itu diukir Trio BBC saat Madrid bersua Valencia pada laga pekan ke-21 La Liga Spanyol di Estadio Mestalla, Sabtu (27/1/2018) waktu setempat.

Namun sejak musim 2018/ 19 hingga kini, karir sepak bola Gareth Bale merosot drastis. Ia tak lagi jadi pilihan utama pelatih Zinedine Zidane  di periode kedua melatih Los Blancos.

Baca Juga: Cerita Lika Liku Karir Jesse Lingard, Sebagai Seorang Gelandang Serang United

Karirnya Merosot Drastis

Melansir laporan Marca, Gareth Bale jarang mendapat menit bermain karena tidak menemukan levelnya kembali seperti dulu kala. Bale dianggap tidak layak mendapat kesempatan karena kondisinya yang tak maksimal sejak sembuh dari cedera.

Bahkan, ia sempat dipinjamkan ke klub lamanya, Tottenham untuk membantunya menemukan kembali level terbaiknya. Akan tetapi hasilnya nihil, ditambah Bale juga tidak lagi fokus membantu Madrid.

Selama membela Madrid, pemain berkaki kidal tersebut sudah bermain sebanyak 273 laga dengan menyumbangkan empat trofi Liga Champions, tiga  gelar La Liga, satu gelar Copa del Rey, tiga gelar piala super spanyol, tiga  gelar piala super eropa dan empat gelar Piala Dunia Antar Klub.

Baca juga: Sergi Roberto, Fakta dan Perjalanan Karir Pemain Serba Bisa Barcelona