Tisu Basah dapat Digunakan untuk Menumbuhkan Kurma
HarianBernas.com – Tisu ternyata dapat digunakan untuk menumbuhkan biji kurma dengan cepat. Teknik ini terbukti dapat mempercepat tingkat perkecambahan biji kurma.
Metode yang dicoba oleh Organikilo.co berhasil membuktikan bahwa metode menumbuhkan kurma dengan tisu basah dapat membuat hasil pertumbuhan biji kurma lebih cepat. Bahkan tingkat kesuksesannya mencapai 90-99.99% atau nyaris tidak akan gagal.
Langkah dan peralatan yang dibutuhkan merupakan barang-barang yang sangat mudah didapat dengan harga yang tidak mahal. Alat-alat seperti botol plastik air mineral bekas, wadah plastik transparan yang masih berpenutup sangat baik untuk dipakai.
Alat dan Bahan Yang diperlukan
- Biji Kurma.
- Air Mineral atau air sumur yang tidak tercemar.
- ZPT (Zat Pengatur Tumbuh).
- Tissue.
- Wadah makanan terbuat dari bahan plastik berpenutup.
Cara dan Langkah untuk menumbuhkan Biji Kurma
1. Bersihkan biji Kurma hingga benar-benar bersih
Cara cepat menumbuhkan biji kurma dengan tisu dapat diawali dengan membersihkan biji dari sisa-sisa daging buah kurma dengan menggunakan air bersih dan pasir halus sehingga kondisi biji harus benar-benar bersih.
Teknik membersihkan biji kurma yang baik merupakan kunci keberhasilan perkecambahan biji kurma hingga 99.99%.
Biji kurma yang akan ditumbuhkan dengan teknik menggunakan tisu, jika biji kurma kurang bersih dalam proses mencucinya malah dapat mengakibatkan timbulnya jamur.
Apabila jamur menyerang biji kurma sebelum tumbuh maka akan menghasilkan kegagalan pada proses perkecambahan. Jadi sebaiknya perlu diperhatikan, tahap membersihkan biji kurma dari sisa-sisa daging buah yang menempel dengan menggunakan air dan pasir halus.
2. Merendam Biji Kurma Menggunakan ZPT Organik
Setelah biji kurma dicuci bersih, hal yang perlu dilakukan selanJutnya adalah melakukan proses perendaman atau merendam biji selama 7 hari.
Pada hari pertama, air rendaman tersebut dicampur dengan ZPT organik. Untuk perendaman dengan ZPT organik dengan dosis 10 ml atau 1 tutup dicampur dengan air bersih (air mineral) sekitar 1 liter. Waktu perendaman yang dilakukan selama 24 jam.
Selanjutnya hari ke 2 sampai hari ke 6 ganti larutan ZPT organik untuk merendam dengan menggunakan air biasa tanpa pencampuran ZPT organik.
Dalam masa perendaman biji kurma, sebaiknya air untuk merendam selalu di ganti setiap 24 jam sekali hingga hari ke 6. Setelah hari ke 7, rendam ulang biji kurma menggunakan larutan ZPT organik selama 24 jam dengan dosis yang sama yaitu 1ml/liter air.
3. Menyemai Biji Kurma pada Tissue
Pada tahap setelah biji melalui proses perendaman 7 hari, tiriskan biji kurma dari larutan SOT dan angin-anginkan selama 1-2 jam. Lalu biji dapat disemai pada tissue yang telah dibasahi dengan air mineral pada wadah makanan yang terbuat dari bahan plastik berpenutup. Susun setiap biji dengan rapi dengan jarak sesuai keinginan penanam. Lalu tutup rapat dan simpan pada tempat yang gelap (teduh) atau terhindar dari sinar matahari langsung.
4. Media Tisu untuk Penyemaian Biji Kurma
Dalam persemaian, biasanya biji kurma membutuhkan waktu sekitar 4 – 7 hari agar dapat menunjukkan proses perkecambahan. Setelah 2 minggu, biasanya akar kurma dapat mencapai panjang sekitar 2 – 3 cm. Di tahap inilah, akar kurma dapat dipindah ke media tanam, yaitu polybag atau POT untuk dapat beradaptasi. Sebaiknya letakkan pot atau polybag pada tempat ternaungi dengan menggunakan paranet atau shading net.
Sumber: Organikilo.co