Puluhan Warga yang Jalani Isolasi Mandiri Peroleh Bantuan Sembako
SLEMAN, BERNAS.ID – Puluhan warga Dusun Blekik, Sardonoharjo, Ngaglik, Sleman yang sedang menjalani isolasi mandiri memperoleh bantuan sejumlah bahan kebutuhan pokok dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sleman. Bantuan yang diberikan seperti beras, telur, minyak, masker, dan lainnya.
Wakil Ketua DPRD Sleman, Arif Kurniawan mengatakan, bantuan kebutuhan pokok untuk menyuplai kebutuhan sehari-hari sebanyak 63 warga. Ia menambahkan saat ini ada puluhan warga yang sedang menjalani pembatasan aktivitas dan pengawasan Satgas Covid-19.
“Bantuan ini wujud kepedulian kepada warga Blekik,” katanya, Kamis (1/4/2021).
Lanjut tambahnya, kejadian kluster takziah di Dusun Blekik merupakan peristiwa yang luar biasa karena puluhan warganya positif Covid-19. Ia pun sebagai wakil rakyat, turut merasakan keprihatinannya.
“Semoga ini menjadi musibah terakhir di Sardonoharjo dan tidak menular ke wilayah lain,” ucapnya.
Korlap Satgas Covid-19, Kalurahan Sardonoharjo, Zuli Susanto menyampaikan, kasus pertama penularan virus Corona di Padukuhan Blekik muncul pada tanggal 18 Maret lalu berasal dari kegiatan takziah atau Lelayu. Setelah pemakaman, ada salah satu keluarga merasakan sakit lalu swab dan dinyatakan positif, kemudian disusul 4 anggota keluarga lainnya yang ternyata positif di Puskesmas Ngaglik I.
Swab antigen secara massal pun digelar pada tanggal 24-26 Maret 2021 dengan sasaran kurang lebih 400 warga. Hasilnya, 44 warga dinyatakan positif. Rincian keseluruhan warga yang dinyatakan positif, yaitu 56 orang positif dengan swab antigen dan 8 orang positif dengan swab PCR.
“Sejumlah warga menjalani isolasi di Rusunawa Gemawang, rumah sakit, dan sebagian melakukan isolasi di rumah karena berkebutuhan khusus,” katanya.
Zuli mengatakan saat ini, Dusun Blekik tidak melakukan lockdown, tapi melakukan pembatasan di pintu masuk dusun karena ada 63 warga sedang menjalani karantina. Satgas Covid-19 pun melakukan penyemprotan rutin berkala setiap tiga hari sekali. Ia menyebut pihaknya juga membuka dapur umum untuk memberi bantuan vitamin dan makanan tiga kali sehari kepada warga. (jat)