Berita Nasional Terpercaya

Kamu Harus Tahu, Tidak Bekerja di Kantoran Bukan Berarti Pengangguran

0

Bernas.id – Pertanyaan paling nyesek bagi fresh graduate ialah ?Kerja di mana sekarang?' Mungkin itu hal biasa bagi penanya yang tidak merasakan berada di posisi objek yang ditanya.
Bila kita lihat dari sisi positifnya, tentu pertanyaan tersebut sebagai bentuk perhatian terhadap kesuksesan karir seseorang. Namun, jika pertanyaan yang sama diajukan berkali-kali saat berpapasan dengan orang yang berbeda-beda tentu akan menjadi hal yang menyakitkan. Khususnya bagi mereka yang belum bekerja di instansi.

Bila tolok ukur bekerja bagi masyarkat modern zaman now masih menganggap bekerja terbatas dalam ranah perkantoran, tentu merupakan pemikiran jadul yang menganaktirikan pengusaha-pengusaha di luar sana yang sukses tanpa seragam coklatnya.  Tidak menjadi PNS justru membuka peluang datangnya rezeki dari arah tak terduga, bekerja jadi lebih termotivasi dan tidak terkesan bekerja yang hanya sekedar menunggu tanggal muda. Tidak terikat instansi, bagi mereka yang memiliki niat dan mau bekerja keras tentu juga dapat memperluas produktivitas, mengembangkan keahlian, menyalurkan hobi dan mendonorkan ide-ide kreatif yang menggila.

Semua pekerjaan pada dasarnya akan membawa kita pada sebuah pencapaian yang maksimal bila kita menjalaninya dengan ikhlas dan fokus. Bukan fokus mendengar perkataan orang yang dapat membuatmu frustasi lo ya! Dan lagi, bila kalian memiliki teman yang memilih berkeluarga sebelum 'bekerja', jangan berkomentar yang tak selayaknya mereka dengar, seperti ?Padahal ilmunya belum diterapkan' atau 'Belum bahagiain ortu udah nikah aja?. Aduh guys, itu  kehidupan mereka. Pilihan hidup mereka kalau mau nikah muda. Siapa kita yang seenaknya menjadi komentator atas jodoh yang dikirimkan padanya dalam waktu cepat. Apa pantas diri kita disebut sarjana atau berpendidikan tinggi bila masih berpikir letak ngebahagiain ortu itu dengan bahasa kasarnya ?memberi mereka uang??

Come on guys, jangan persempit pikiran kita dalam hal masa depan yang cerah dan memperluas bakat menjadi komentator kita pada kehidupan orang lain. Hidup ini terlalu singkat bila dihabiskan untuk memberi kritikan biasa yang mungkin terdengar pedas di telinga objek.
Jadi jangan hukum diri kita dengan cara men-judge kehidupan orang lain.

Leave A Reply

Your email address will not be published.