Berita Nasional Terpercaya

Bobbi Winema Yogatama, Wisudawan ITB dengan IPK Sempurna

0

Bernas.id- Bobbi Winema Yogatama, meraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sempurna yakni 4.00 dalam wisuda periode ketiga tahun akademik 2017/2018 ITB, Selasa (24/7/2018). Lulusan Program Studi Teknik Elektro Institut Teknologi Bandung ini berhasil lulus dengan menyandang predikat cum laude.

Dalam rilis yang dikirim Humas ITB kepada bernas.id, Selasa (24/7/2018), selama kuliah di ITB, Bobbi tidak hanya fokus pada kegiatan akademik, tapi juga aktif dalam Himpunan Mahasiswa Elektroteknik (HME) ITB dan 8EH Radio ITB sebagai radio announcer dan Master of Ceremony. Sehingga ia kerap ditunjuk menjadi pembawa acara dalam kepanitiaan beberapa acara yang diadakan oleh ITB.

Baca juga: Apa Itu Jurusan Sistem Informasi? Inilah Mata Kuliah dan Prospek Kerjanya

Pria asli Bandung ini mengaku, tak mudah mendapatkan IPK sempurna, sebab diperlukan perjuangan, kerja keras. Usaha yang dilakukan niscaya tak akan mengkhianati hasil yang diperoleh. Atas prestasinya itu, sosok Bobbi menjadi sorotan tak hanya oleh sesama mahasiswa ITB tapi juga dunia.

Meski aktif di berbagai organisasi, namun kegiatan akademik tetap menjadi prioritas utama Bobbi. Buktinya, berkat prestasi itu, dia dipercaya menjadi delegasi Indonesia dalam Summer Student Program yang diadakan oleh CERN, sebuah lembaga penelitian nuklir yang berpusat di Jenewa, Swiss.

Bobbi mengaku rahasia dari prestasi akademik itu karena ia berusaha menyukai mata kuliah yang diambil. Karena itu, dia sendiri tidak memiliki mata kuliah spesifik yang sangat disukai. “Kita menyukai atau tidak menyukai suatu mata kuliah itu biasanya karena kita bisa atau tidak bisa pada matakuliah tersebut. Tapi jika kita bisa belajar untuk menyukai semua matata kuliah, kita akan bisa menyelesaikan semua dengan baik,” ujarnya.

Baca juga: 5 Universitas Jurusan Sistem Informasi Terbaik di Indonesia

“Jujur saja, dulu saya tidak terlalu menyukai mata kuliah Sinyal dan Sistem karena menurut saya konsepnya sangat sukar dimengerti. Namun setelah berusaha, akhirnya saya memahami konsepnya, mendapat nilai yang baik pada matkul (mata kuliah) tersebut dan semester berikutnya saya justru menjadi asisten dosen pada matkul tersebut,” kata Bobbi.

Bobbi yang kini telah resmi sebagai alumni ITB berpesan kepada mahasiswa ITB harus fasih dalam berbahasa Inggris. Karena menurut dia, dengan fasih berbahasa Inggris akan memudahkan mahasiswa untuk mencari banyak referensi dalam belajar dan memperbesar peluang untuk mengembangkan diri. Bobbi juga mengingatkan bahwa hidup itu sederhana, siapa pun akan menjadi sukses jika bisa bangkit setiap kali dia terjatuh.

“Jadi mahasiswa itu tidak perlu jenius, tapi harus pintar memprioritaskan mana yang penting dan mana yang tidak. Kemudian, mahasiswa juga harus bandel ketika sedang berusaha, terutama kalau sedang belajar. Apa artinya? Ya kalau kita sudah belajar dan tetap tidak paham materi, kita pelajari materi tersebut sampai paham, kalau perlu baca berulang-ulang sampai kita paham materinya. Bandel dalam konteks ini artinya adalah pantang menyerah tanpa mempedulikan sebesar apapun rintangan di hadapan kita, bahkan saat kita terjatuh sekalipun,” katanya.

Baca juga: 5 Universitas Jurusan Kewirausahaan Terbaik Indonesia    

Setelah diwisuda dan dikukuhkan sebagai sarjana, di satu sisi ia merasa gembira karena telah menyelesaikan studi sarjananya, namun di sisi lain terasa menyedihkan karena ia akan meninggalkan almamater tempat menuntut ilmu. Namun, kata Bobbi, wisuda tetaplah merupakan pintu gerbang mahasiswa untuk terjun ke dalam realita yang menentukan jalan hidup mereka nanti. (*/lip)

Bobbi Winema Yogatama di depan Kampus ITB Bandung setelah diwisuda, Selasa (24/7/2018). Foto : Humas ITB

Leave A Reply

Your email address will not be published.