Berita Nasional Terpercaya

Duh, Saat IHSG Turun, Selasar Juga Ambruk. Begini Yang Seharusnya Dilakukan!

0

Bernas.id – Setelah beberapa hari harga saham tidak menentu, ditambah lagi berita duka menghampiri gedung BEI seakan mengawali tahun ini dengan penderitaan. Semua surat kabar baik cetak ataupun elektronik memuat kejadian duka di hari Senin 15 Januari 2018 perihal runtuhnya selasar gedung Bursa Efek Indonesia atau yang lebih dikenal BEI. Seakan menyadarkan kita tentang seberapa layakkah kondisi bangunan yang sudah berdiri sejak 1998, bagaimana tentang perawatan yang selama ini berlangsung.

Pro kontra seputar kejadian ini seharusnya membuat kita mawas diri tidak termakan dengan segala berita-berita yang tidak pasti. Seperti mutu bangunan yang tidak sesuai konstruksi, tidak adanya jaring pengaman di bawah selasar dan masih banyak lagi komentar yang pada akhirnya saling menyalahkan.

Baca juga: Inilah 7 Daftar Aplikasi Investasi Resmi Versi OJK

Mari kita pelajari prinsip A+P5 berikut ini:

1. Audit bangunan

Selayaknya setiap bangunan tinggi yang berdiri harus diperiksa kelayakannya setiap 5-10 tahun sekali, hal ini berguna untuk mengukur perubahan pada struktur tanah. Untuk itulah usia bangunan perlu diperhatikan. 

2. Penyederhanaan konstruksi

Coba kita perhatikan berapa banyak bangunan tua peninggalan penjajah yang masih bertahan di Jakarta. Material bangunan yang diperlukan masih sederhana sehingga perawatanpun tidak terlalu menyita biaya dan tenaga. Karena semakin rumit konstruksi semakin banyak waktu, biaya dan perhatian untuk perawatannya.

Baca juga: Inilah Jam Buka Bursa Saham di Indonesia 2021

3. Pelatihan bencana

Meningkatkan sosialisasi pelatihan menghadapi bencana baik itu bencana alam atau  karena ulah manusia. Menentukan titik kumpul, penggunaan sirine atau tanda bahaya serta kesigapan petugas keamanan.

4. Peduli sesama

Terkadang karena kelalaian manusia sehingga mengakibatkan orang lain menerima imbasnya, untuk itu perlunya kepedulian sesama agar saling menjaga dan mengingatkan demi kebaikan bersama.

5. Pasrahkan pada sang Pencipta

Setelah semua usaha telah kita lakukan, akhirnya pasrahkan segalanya hanya kepada Allah Sang Pemberi hidup. Hanya dengan berdoa dan berusaha kita bisa menaikan IHSG dan mengembalikan selasar ke tempat semula.

Baca juga: Mengenal IHSG, Cara Membaca, Jenis, Manfaat, dan Istilah Terkait

Leave A Reply

Your email address will not be published.